Senin, 21 Januari 2008

GERAK LURUS

GERAK LURUS

Benda dikatakan bergerak jika benda tersebut berpindah kedudukannya relatif terhadap benda lain yang dianggap sebagai acuan. Gerak suatu benda bersifat relatif atau selalu mengacu pada benda lain yang dianggap sebagai acuan.
Gerak lurus adalah gerak suatu benda yang menghasilkan lintasan berbentuk garis lurus.
a. Lintasan, Jarak dan Perpindahan
Lintasan didefinisikan sebagai titik-titik yang dilewati oleh suatu benda ketika bergerak. Jarak didefinisikan sebagai panjang lintasan yang ditempuh oleh suatu benda selama bergerak tanpa menyebut arah. Perpindahan didefinisikan sebagai perubnahan kedudukan suatu benda selama bergerak relatif terhadap kedudukan asalnya.

b. Kelajuan dan Kecepatan
Kelajuan dapat didefinisikan sebagai panjang lintasan yang ditempuh untuk selang waktu tertentu tanpa menyebutkan arah gerak benda (Efrizon Umar, 2004 :96). Menurut Bob Foster (2004 : 31) kelajuan didefinikan sebagai cepat lambatnya perubahan jarak terhadap perubahan waktu. Sedangkan, kecepatan didefinisikan sebagai cepat lambatnya perubahan kedudukan benda terhadap waktu. Kelajuan merupakan besaran skalar dan kecepatan merupakan besaran vektor.

c. Gerak lurus beraturan
Gerak lurus beraturan adalah gerak yang lintasannya lurus dengan kelajuan tetap. Persamaan pada gerak lurus beraturan adalah :
v = s/t
v = kelajuan (m/s )
s = jarak yang ditempuh ( m )
t = waktu tempuh ( s )

d.Gerak lurus berubah beraturan
Gerak lurus berubah beraturtan adalah gerak yang menempuh lintasan lurus yang kecepatannya mengalami perubahan yang sama setiap selang waktu tertentu. Persamaan kecepatan untuk gerak lurus berubah beraturan adalah :
vt = vo + a.t
vt = kecepatan benda setelah bergerak selama t sekon (m/s)
vo = kecepatan benda mula-mula (m/s)
a = percepatan benda (m/s²)
t = waktu yang diperlukan (s)
Persamaan jarak yang ditempuh benda pada gerak lurus berubah beraturan adalah :
s = vo.t + ½ a.t²
s = jarak yang ditempuh benda (m)
vo = kecepatan awal benda (m/s)
t = waktu yang diperlukan (sekon)
a = percepatan benda (m/s²)
vt = vo + a.t atau
s = vo.t + ½ a.t²